Selasa, 25 Oktober 2011

sinopsis : kok putusin gue?

Buku ini merupakan buku pertama yang ditulis sama Ninit Yunita. Di buku pertamanya ini, dia berhasil mengajak para pembacanya larut dalam cerita bukunya kali ini. Cerita awal beli buku ini sih gue sebenernya malu liat judulnya, abis kayanya dangdut banget! Hahaha.. Tapi, karena keingin tahuan gue yang begitu besar sama semua novel yang udah ditulis sama Ninit, akhirnya gue memutuskan buat beli aja buku ini. Ditambah lagi setelah membaca opini-opini pembaca di belakang buku ini yang terdengar menarik.

Membuka halaman pertama buku ini, para pembacanya akan langsung disuguhkan berbagai opini-opini positif mengenai buku ini dari berbagai kalangan artis maupun masyarakat Indonesia lainnya yang berhasil dimintai komentarnya. Hmm.. semakin mantap saja rasanya untuk melanjutkan membaca buku ini. Cerita dalam novel ini mengisahkan mengenai kisah percintaan seorang perempuan cantik dan juga pintar bernama Maya yang berumur 21 tahun, yang akhirnya dapat merayakan 1 tahun jadian bersama pacar barunya yang bernama Hari. Hal ini merupakan pertama kalinya untuk Maya merayakan 1 tahun jadian bersama pacarnya, karena sebelumnya ia belum pernah merayakannya. Berbagai persiapan pun ia lakukan untuk hal itu, termasuk berdandan secantik-cantiknya. Hal yang pasti dilakukan oleh setiap kaum wanita. Sebisa mungkin tampil cantik dan lalu berharap mendapatkan pujian dari sang pacar. Hehehe..

Namun apa yang terjadi?Hmm.. benar-benar di luar dugaan Maya!! Hari mutusin dia di hari anniversary 1 tahun jadian mereka. Gila!! Maya kaget bercampur bingung dan berharap klo ini semua cuma sekedar mimpi buruk yang datang menghampirinya. Nah, disinilah awal semua cerita ini dimulai. Maya berbagi kisah cerita tentang sakitnya diputusin pacar dan bagaimana cara dia dapat melalui semua itu sampai akhirnya rasa sakit itu bisa hilang dan kembali ia bisa membuka hatinya untuk pria lain. Menariknya dari buku ini adalah para pembacanya juga disuguhkan dengan berbagai tips-tips dalam mengatasi patah hati. Dicampur dengan gaya bahasa khas sunda dan mengambil setting tempat daerah Bandung, Ninit berhasil membuat satu novel lucu dan ringan serta berbobot dan ini membuat para pembacanya mengeluarkan senyum simpul saat membaca buku ini. Oh iya, di dalam buku ini juga dikasih resep untuk membuat tiramisu loh!! So, buat kalian yang mau nyoba tiramisu buatan Maya, baca aja resepnya di dalam buku ini.

Satu hal yang bisa dipetik dan diambil pelajarannya dari buku ini, Ninit mencoba memberikan sebuah pesan, bahwa Jatuh Cinta itu adalah sesuatu yang simpel dan sederhana. Dalam jatuh cinta sebenarnya kita cuma butuh orang yang bisa ngasih aliran listrik yang bisa bikin kita “kesetrum” kalau kita lagi jatuh cinta alias yang bisa bikin kita ngerasa “klik” gitu. So, jangan pernah lagi takut untuk jatuh cinta kalau kita pernah patah hati. Karena yang namanya jatuh cinta itu akan membuat hati kita menjadi mendadak berubah senang dan bisa membuat kita menjadi berubah 360 derajat. Hmm.. hayoo, masih ada yang takut jatuh cinta? Sok makanya dibaca buku ini. Dijamin engga deh.. hehehe
widjiati

0 komentar:

Posting Komentar